TINJAUAN KE LENGKAPAN PENGISIAN SERTIFIKAT MEDIS PENYEBAB KEMATIAN PADA KASUS STROKE DI RSUD DR. M.M DUNDA LIMBOTO TAHUN 2021-2022

Penulis

  • Maimun I Bilondatu
  • Rosdiana Kaharu
  • Nur Afni Pakaya

Kata Kunci:

Sertifikat Medis Penyebab Kematian, Kelengkapan Pengisian, Rekam Medis

Abstrak

Sertifikat Medis Penyebab Kematian yang tidak terisi dengan lengkap dapat berdampak pada kualitas suatu informasi dan mutu pelayanan rekam medis disuatu rumah sakit. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kelengkapan pegisian Sertifikat Medis Penyebab Kematian pada kasus Stroke di RSUD Dr. M.M Dunda Limboto Tahun 2021-2022. Jenis penelitian yang digunakan adalah analisis kuantitatif deskriptif. Populasi pada penelitian ini yaitu Sertifikat Medis Penyebab Kematian pada kasus Stroke sebanyak 50 Sertifikat Penyebab Kematian tahun 2021-2022. Sampel pada penelitian ini adalah Total Sampling, dimana seluruh jumlah populasi dijadikan sampel . Hasil penelitian diperoleh hasil bahwa kelengkapan identifikasi pasien yang diisi lengkap sebesar 71% dan yang tidak diisi lengkap sebesar 29%. Pada kelengkapan laporan yang penting, yang diisi lengkap sebesar 41,42% dan yang tidak diisi lengkap 58,58%. Pada autentikasi penulisan yang diisi lengkap sebesar 85% dan tidak diisi lengkap sebesar 15%. Pada kelengkapan catatan yang baik, yang diisi lengkap sebesar 63,33% dan yang tidak diisi lengkap sebesar 36,66%. Kesimpulan pada penelitian ini yaitu dari 50 sertifikat medis peyebab kematian berdasarkan penilaian dari 4 variabel ternyata masih terdapat kolom yang kosong pada komponen masing-masing variabel . Disarankan sebaiknya petugas rekam medis pada bagian assembling melakukan konfirmasi ulang dengan dokter penanggung jawab pelayanan terkait Sertifikat Medis Penyebab Kematian yang tidak terisi dengan lengkap.

Unduhan

Diterbitkan

2025-07-09